- Polbangtan Medan
- Monday, 29 September 2025
Tingkatkan Kualitas Pendidikan, Polbangtan Kementan Gelar Asesmen Lapangan Reakreditasi Program Studi PPB
MEDAN – Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Medan sukses menggelar Asesmen Lapangan (AL) Reakreditasi Program Studi Penyuluhan Pertanian Berkelanjutan (PPB) pada 25–27 September 2025.
Kegiatan di kampus Polbangtan Medan ini menjadi tolok ukur kualitas pendidikan dan relevansi program studi dalam mencetak penyuluh pertanian kompeten.
Menteri Pertanian RI Andi Amran Sulaiman mengapresiasi upaya peningkatan kualitas pendidikan pertanian.
“Penyuluh adalah garda terdepan kedaulatan pangan. Program studi di Polbangtan Medan penting untuk melahirkan SDM unggul yang mampu mentransformasi pertanian jadi modern, efisien, dan berkelanjutan,” tegasnya.
Kepala BPPSDMP, Idha Widi Arshanti, juga menekankan pentingnya akreditasi.
“Pendidikan terakreditasi menjamin lulusan berstandar kompetensi nasional. Ini krusial agar penyuluh siap berkontribusi nyata bagi pertanian dan kesejahteraan petani,” jelasnya.
Direktur Polbangtan Medan, Nurliana Harahap, membuka asesmen dan menegaskan komitmen mutu pendidikan.
“Akreditasi adalah wujud dedikasi kami. Melalui proses ini, Program Studi PPB akan tetap relevan dan menghasilkan lulusan siap menjawab tantangan pertanian modern, khususnya di Sumatera Utara,” ujarnya.
Tim asesor terdiri dari Tamad (Universitas Jenderal Soedirman) dan Dewi Riniarti (Politeknik Negeri Lampung) yang meninjau kurikulum, kualitas dosen, fasilitas, capaian lulusan, hingga kontribusi program studi ke masyarakat.
Hasil asesmen menilai Program Studi PPB strategis dalam melahirkan penyuluh pertanian, terutama untuk pemerataan literasi, teknologi, dan ekonomi. Lulusannya diharapkan setara dengan capaian pembelajaran jenjang enam KKNI.
Profil Polbangtan Medan—dulunya Sekolah Tinggi Penyuluhan Pertanian Medan—menunjukkan sebagai satu-satunya politeknik pertanian di Sumut dengan akreditasi “Baik”. Sistem pembelajaran lebih banyak praktik (68,6%) dibanding teori (31,5%).
Visi Polbangtan Medan sejalan dengan Program Studi PPB, yakni menghasilkan lulusan berakhlak profesional, berdaya saing, dan berjiwa entrepreneur di bidang pertanian berkelanjutan. Polbangtan juga aktif menjalin kerja sama pendidikan, penelitian, dan pengabdian, baik internasional, nasional, maupun regional.
Dukungan datang bukan hanya dari pusat, tapi juga daerah. Bupati Serdang Bedagai, Kadistan Sergei, Kadistan Labura, Kabid Penyuluhan Provinsi Sumut, Kabid Penyuluhan Sergei, P4S pembibitan kentang Karo, hingga petani muda Bali, turut memberi dukungan terhadap reakreditasi ini.
Asesmen lapangan diharapkan memberi rekomendasi konstruktif untuk pengembangan Program Studi PPB Polbangtan Medan, agar tetap terdepan mencetak penyuluh profesional dan inovatif.